Gerhana Matahari



Gerhana Matahari 

 

Assalamualaikum wr. wb.
Masih teringat jelas dibenak kita tentang tanggal 9 Maret 2016, moment langka yang hanya bisa kita saksikan di 12 provinsi Indonesia saja, bahkan turis dan ilmuan - ilmuan luar negeri berbondong - bondong datang ke Indonesia untuk melihat moment langka ini. Moment ini adalah?
Yaps,.. “Gerhana Matahari Total”. Masya’ Allah seneng ya, Indonesia kebagian moment yang WOW ini.. Gerhana Matahari akan melintasi 12 provinsi di Indonesia, tetapi totalitas gerhana hanya terjadi di delapan provinsi.
terus, apa kalian tau dimana saja 12 provinsi ini? 
Yuk di simak, 12 Provinsi yang memiliki kesempatan langka ini yaitu:
1. Pagai Utara, Sumatera Barat
2. Palembang, Sumatera Selatan
3. Tanjung Pandang, Bangka Belitung
4. Palangkaraya, Kalimantan Tengah
5. Balikpapan, Kalimantan Timur
6. Palu, Sulawesi Tengah
7. Ternate, Maluku Utara
8. Maba, Maluku Utara
Empat provinsi lain yang akan dilintasi gerhana sebagian adalah
9. Kalimantan Barat,
10. Kalimantan Selatan,
11. Sulawesi Barat, dan
12. Sulawesi Tengah.
Gerhana Matahari total (GMT) di Indonesia berlangsung selama 1,5 menit-3 menit. Di pusat jalur gerhana, gerhana total terpendek terjadi di Seai, Pulau Pagai Selatan, Sumatera Barat, selama 1 menit 54 detik dan terpanjang di Maba, Halmahera Timur, Maluku Utara, selama 3 menit 17 detik.
 Jalur totalitas gerhana membentang dari Samudra Hindia hingga utara Kepulauan Hawaii, Amerika Serikat. Jalur gerhana itu selebar 155-160 kilometer dan terentang sejauh 1.200-1.300 kilometer, yang kali ini melintasi 12 provinsi di Indonesia.

Sekarang yuk kita bahas mengenai terjadinya gerhana matahari itu.

Gerhana
Seperti yang telah kita ketahui bahwa bulan bergerak mengelilingi bumi. Pada waktu yang hampir bersamaan, bumi juga bergerak mengelilingi matahari. Hal ini dapat menimbulkan suatu peristiwa alam yang disebut gerhana. Gerhana yang kita kenal ada 2 macam, yaitu gerhana bulan dan gerhana matahari.
Dan tahukah kamu bagaimana terjadinya Gerhana Matahari itu?


Gerhana matahari dapat terjadi apabila kedudukan matahari, bulan, dan bumi berada pada satu garis lurus, sehingga sinar matahari yang jatuh ke permukaan bumi terhalang oleh bulan. Gerhana matahari terjadi pada siang hari. Gerhana matahari total berlangsung kira – kira 6 menit. (sumber: RPAL Super halaman 290-291)

Di dalam Al – Quran surah Ar- Ra’d ayat 2 juga di jelaskan yang artinya:
“Allah yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian Dia bersemayam di atas ‘Arsy. Dia menundukkan matahari dan bulan; masing masing beredar menurut waktu yang telah ditentukan. Dia mengatur urusan (makhluk-Nya), dan menjelaskan tanda-tanda (kebesaranNya), agar kamu yakin akan pertemuan dengan Tuhanmu.”
 Masya’Allah sungguh dahsyat isi Al- Qur’an. Di lembaran- lembaran Al- Qur’an sudah tertulis jelas, bahkan sebelum adanya perkembangan teknologi dan informasi seperti sekarang ini.

Namun,
Sudahkah anda memuji kebesaran Tuhanmu?
Sudahkah anda mengucap syukur karena telah diberi penglihatan untuk memandang suasana yang indah itu?
Bahkan manusia banyak yang tidak percaya akan informasi tersebut bersumber dari Al – Qur’an, Astagfirullahhaladzim.
Yuk kita bersama-sama meningkatkan ibadah dan memperbaiki amal. Karena pada hakikatnya diri kita tidak akan mampu menandingi kebesaran Allah, dan hal tersebut merupakan bukti bagaimana Allah menunjukkan kebesaranNya kepada kita, dan sudah sepantasnyalah bagi kita, umat manusia untuk selalu tunduk kepada Maha Pecipta jagat raya ini.
Sekian, mohon maaf bila masih terdapat kekurangan. Kritik dan saran yang bersifat membangun sangat saya harapkan demi perbaikan di masa mendatang.
Wassalamualaikum wr. wb

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tes Wawancara Bahasa Inggris SMA

Tips menjadi Daiyah yang Sukses

Manakah yang Terbaik, Gap Year atau Kuliah di Pilihan Kedua ?